Kab. Nganjuk (Inmas) - Sebanyak 30 pasang calon pengantin dari Kecamatan Brebek Kabupaten Nganjuk mendapatkan materi secara langsung dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk Taufiqurrohman. Bertempat di Aula Kantor Urusan Agama Kecamatan Brebek, Binwin Angkatan ke 6 ini dijadwalkan untuk dilaksanakan selama 2 hari dimulai senin (21/6) sampai selasa (22/6) dengan mendatangkan pemateri dari Kementerian Agama, Dinas Kesehatan, dan BKKBN Kabupaten Nganjuk.
Selain mendapatkan materi sebagai bekal membangun keluarga berkualitas, para peserta binwin juga dibekali dengan buku fondasi keluarga sakinah sebagai referensi mengarungi kehidupan berumah tangga. Selama Binwin berlangsung para peserta Tampak antusiasme para peserta Binwin menyimak paparan bertajuk Mengelola Konflik Rumah Tangga dengan penuh hikmat.
"Pernikahan adalah menyatukan dua insan yang berbeda namun saling melengkapi", ucap Kakankemenag membuka paparan materinya. Bangun komunikasi yang baik antara suami dan istri. Tanamkan kejujuran dan keterbukaan pada pasangan sehingga tidak muncul saling curiga yang berujung pada konflik.
Keterbukaan dalam berumah tangga dapat melahirkan ketenangan antara suami dan istri selama berumah tangga yang akhirnya berbuah pada kehidupan yang bahagia. Faktor ekonomi dan latar belakang pendidikan bukanlah syarat utama lahirnya kebahagiaan rumah tangga.
Tidak ada kehidupan berumah tangga yang mulus dari awal sampai akhir tanpa terjadinya konflik. Perbedaan pendapat dan masalah pasti akan ditemui selama berumah tangga. Suami dan istri harus saling pengertian dan menghormati satu dengan yang lain. "Suami jangan semena-mena dan otoriter kepada istri", tegas pria lulusan asal Kabupaten Jombang ini.
Kakankemenag berpesan agar seluruh calon pengantin yang hadir saat ini dapat mengelola emosi dan kedewasaan berpikir sehingga dapat menjadi keluarga yang sakinah ma waddah wa rahmah. Kegiatan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah untuk calon pengantin sendiri diharapkan dapat melahirkan keluarga berkualitas sehingga dimasa mendatang dapat melahirkan generasi-generasi Kabupaten Nganjuk yang agamis dan berkualitas. (Lq)
