.jpg)
Nganjuk (Pengawas) Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG) 15 Nganjuk, melaksanakan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) pada hari Selasa 22 November 2022 bertempat di MIN 10 Nganjuk yang beralamatkan Dusun Gaeng Desa Ngudikan Kecamatan Wilangan Kabupaten Nganjuk. Acara ini dihadiri oleh Fasilitator Daerah (Fasda) Sri Wahyuni, S.Pd.I sebagai pengampu Unit Pelaksana Literasi, pengawas madrasah binaan, dan seluruh anggota KKG MI 15 Nganjuk yang berjumlah 15 orang
Mengawali kegiatan yaitu lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh Sayyidati Mahmudah, S.Pd.I. dan dilanjutkan dengan sambutan. Dari Ani Winarsih, S.Pd.I selaku ketua KKG MI 15 Nganjuk. Ani Winarsih melaporkan bahwa peserta kegiatan ini terdiri dari Guru Kelas 1 yang berasal dari MIN 1 Nganjuk tiga orang, MIN 2 Nganjuk satu orang, MIN 3 Nganjuk dua orang, MIN 4 Nganjuk tiga orang, MIN 6 Nganjuk dua orang, MIN 8 Nganjuk satu orang, MIN 10 Nganjuk dua orang dan MIN 11 Nganjuk satu orang guru.
Dalam pesan yang disampikan kepala madrasah yang di wakili oleh kordinator bidang kesiswaan MIN 10 Nganjuk, Athour Rohman Syahroni, M.Pd.I, memberikan kesempatan kepada semua peserta kegiatan untuk memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada untuk suksesi kegiatan ini. Ia menambahkan bersyukur agar bapak dan ibu guru yang pada hari ini, mengikuti kegiatan ini, mengingat keterbatasan yang diberikan oleh Kemanag RI jadi tidak semua guru mendapat kesempatan pada tahun 2022 tandasnya.
Sementara pengawas madrasah wilayah binaan di KKG MI 15 Nganjuk, Dhikri Mohammad Faroqi, S.Pd.I, M.Pd. dalam mengawali sambutannya, memberikan motivasi kepada peserta kegiatan dengan merubah pola pikir guru menjadi selalu optimis dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Anggota KKG MI 15 Nganjuk harus pandai bersyukur dengan adanya pelaksanaan kegiatan ini. Para pengurus harian KKG MI 15 Nganjuk berjuang dengan penuh semangat, sehingga kegiatan ini terealisasi. Lebih lanjut pengawas mengungkapkan bahwa acara ini terselenggara tidak terlepas dari program Kementerian Agama RI yang dilaksanakan melalui implementasi proyek MEQR (Madrasah Education Quality Reform), yaitu sebuah program Investasi Sumber Daya Manusia yang dikembangkan Kementerian Agama yang sumber pendanaannya melalui pinjaman Luar Negeri Bank Dunia dari tahun 2020 sampai dengan 2024.
Kegiatan penutup dan doa di pimpin oleh M. Dahlan, S.Pd.I Semoga kedepan harus benar-benar melaksanakan program ini dengan tuntas dan melaporkan semua hasilnya dengan transparan dan tepat waktu.” Kegiatan PKB ini dilaksanakan beberapa tahap, tahap (in 1), tahap (on) dan tahap (in 2). (dhik)
ed:lq