MTsN 8 Nganjuk merayakan momen yang penuh haru dengan pisah kenang Bapak Ahmad Yani Kholiq, yang telah menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi sebagai bendahara sekolah selama bertahun-tahun.
Bapak Ahmad Yani Kholiq bukan hanya sekadar bendahara, tetapi juga sosok yang telah memberikan kontribusi besar dalam memajukan MTsN 8 Nganjuk. Dengan kerja dan integritasnya, beliau berhasil menjaga keseimbangan keuangan sekolah dan turut berperan aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan madrasah, yang sebelumnya menjabat sebagai bendahara di MTsN 8 Nganjuk, kini telah mendpat promosi jabatan sebagai Kepala Tata Usaha di MTsN 1 Nganjuk.
Dalam sambutannya, Kepala MTsN 8 Nganjuk, Badru Tamam, S.Pd., menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan kerja keras Bapak Ahmad Yani Kholik selama ini. "Beliau bukan hanya seorang bendahara, tetapi juga teman sejati bahkan sudah menjadi keluarga bagi kami. Kepergiannya meninggalkan kesan yang mendalam, dan kami akan merindukan kehadirannya di tengah-tengah kita," ucap beliau.
"Saya merasa sangat beruntung bisa berada di MTsN 8 Nganjuk ini. Terima kasih atas kerjasama dan dukungan semua pihak. Saya akan merindukan momen-momen indah di sini, dan semoga MTsN 8 Nganjuk terus berkembang dan sukses di masa depan, MTsN 8 telah menjadi Bagian dari Hidup saya, karena madrasah inilah yang mendidik dan juga membesarkan saya." ujar Bapak Ahmad Yani Kholik yang juga merupakan pengurus Ikatan Alumni MTsN 8 Nganjuk.
Pergantian ini tidak hanya menjadi momen perubahan di level personal, tetapi juga memicu antisipasi terkait arah dan kebijakan baru yang mungkin diterapkan di MTsN 8 Nganjuk dan MTsN 1 Nganjuk. Para pihak terkait, termasuk staf dan siswa di kedua sekolah, menyambut baik langkah-langkah ini sebagai bagian dari dinamika pengembangan organisasi.
Dengan mutasi ini, MTsN 8 Nganjuk dan MTsN 1 Nganjuk berharap untuk terus berkembang dan memberikan layanan pendidikan yang berkualitas bagi para siswa di lingkungan mereka.