Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk menggelar Pelatihan Pembuatan Soal Tes Kemampuan Akademik (TKA) berbasis literasi dan numerasi bagi guru kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah (MI) negeri maupun swasta se-Kabupaten Nganjuk. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kemenag Nganjuk dan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor, Abdul Rahman.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor menegaskan bahwa peningkatan kualitas evaluasi pembelajaran merupakan kunci untuk memperkuat kompetensi siswa. “Mutu soal yang baik akan menghasilkan proses belajar yang lebih terarah dan berdampak langsung pada kesiapan siswa menghadapi tantangan akademik,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber S. Gustini, S.Pd., M.M, yang memberikan pendalaman terkait penyusunan soal berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS), penguatan literasi-numerasi, serta strategi merancang instrumen penilaian yang mampu mengukur kemampuan berpikir kritis dan analitis siswa.
Melalui sesi materi dan praktik langsung, para guru dilatih untuk menyusun soal TKA yang lebih berkualitas, kontekstual, dan sesuai karakteristik peserta didik MI. Diskusi, pemetaan kompetensi, hingga pendampingan penyusunan soal dilakukan secara intensif untuk memastikan hasil pelatihan dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran di madrasah.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan siswa kelas 6 MI di Kabupaten Nganjuk semakin siap menghadapi asesmen akademik dan mampu meraih prestasi yang lebih optimal. Peningkatan kapasitas guru dalam menyusun instrumen evaluasi menjadi langkah strategis dalam mewujudkan pendidikan madrasah yang lebih bermutu, adaptif, dan berdaya saing.

