header-int

Workshop IKM, Kakankemenag Serukan Madrasah Sebagai Agen Perubahan dan Kerukunan

Selasa, 24 Jan 2023, 15:27:37 WIB - 204 View
Kontributor : Luqman Hadi - Humas Kankemenag Nganjuk
Workshop IKM, Kakankemenag Serukan Madrasah Sebagai Agen Perubahan dan Kerukunan

Nganjuk - Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) kembali bergulir di Kabupaten Nganjuk. Geliat semangat penerapan kurikulum teranyar di Indonesia ini terus digaungkan sebagai upaya pemerataan kualitas pelayaban pendidikan seluruh madrasah di Kabupaten Nganjuk.

 

Mengambil tempat di MA Darunnajah Kebonagung Sawahan, Workshop IKM menghadirkan 47 peserta yang terdiri dari Kepala Madrasah, Waka Kurikulum, serta guru dari Madrasah binaan pengawas madrasah Abdullah dari kecamatan Sukomoro, Bagor, Loceret, Berbek, dan Sawahan.

 

Ketua Yayasan MA Darunnajah, Imam Hamid  menyampaikan terima kasih bahwa workshop IKM menjadi jembatan baru tali silaturrahmi antar madrasah. 

 

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk, Afif Fauzi yang didapuk sebagai pemateri pertama menyampaikan dalam sambutan pembukaannya menyatakan bahwa setiap majelis ilmu merupakan taman surga yang setiap prosesnya harus dilalui dengan penuh semangat. Momen pertemuan dalam sebuah majelis ilmu menjadi kesempatan meningkatkan silaturrahmi menjalin komunikasi yang baik dalam bekerjasama mencapai visi misi madrasah dan Kementerian Agama.

 

Persatuan dan kebersamaan sangat penting dalam mencapai tujuan bersama. Madrasah dengan ke khas annya, saat ini menjadi salah satu rujukan masyarakat mempercayakan pendidikan putra-putrinya untuk menempuh pendidikan.

 

"Maka dari itu, penting bagi kita semua untuk tetap menjaga kualitas dan kesungguhan dalam melayani masyarakat terutama dalam pendidikan", ujar Kakankemenag dalam pembukaan workshop IKM yang dilaksanakan selama dua hari penuh 24-25 Januari 2023.

 

Kesungguhan dan kerukunan menjadi dua hal wajib hadir dalam setiap tubuh Kementerian Agama. Adanya perbedaan yang menjadi khas dalam adat istiadat masyarakat harus bisa dijaga dan dihargai sebagai identitas masyarakat berbudaya di Indonesia.

 

"Pakaian dan itikad bergaul masyarakat Indonesia meskipun mayoritas islam, tidak wajib memakai pakaian dan cara bergaul orang arab sepenuhnya", ujarnya menegaskan.

 

Pakaian dan simbol-simbol adat budaya yang ada di masyarakat tidak seharusnya menjadi alasan perpecahan bangsa. Penguatan sikap saling menghargai dan menghormati sangat penting dirawat dan diturunkan melalui pendidikan pada generasi penerus sehingga Indonesia di masa depan akan tetap terjaga dan tenang. Kakankemenag berharap setiap madrasah dapat menjadi penyejuk dan agen ketukunan ditengah masyarakat Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika. (lq)

#inmas,madrasah
kemenag Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk berada di Jl. Dermojoyo No. 22 Tlp. (0358) 321757 dan fax (0358) 324071 kode Pos 64418, dengan luas gedung 487 M2 diatas tanah dengan luas 2.580 M2 . Berdasarkan KMA No: 373/2002 tentang Organsasi dan Tata kerja Kanwil Depag Provinsi dan Kab/kota Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk termasuk Tipologi XII A
© 2024 Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk Follow kemenag Nganjuk : Facebook Twitter Instagram Youtube